Minggu, 19 Maret 2017

pengaruh dan dampak negatif internet bagi pendidikan

1.Pengaruh dan Dampak Negatif Internet bagi Pendidikan
Internet tidak sepenuhnya berdampak baik bagi pendidikan. Bahkan banyak sekali dampak negatif Internet terhadap dunia pendidikan. Berikut adalah dampak-dampak negatif Internet bagi pendidikan yang kami peroleh dari berbagai sumber dan narasumber :
1.      Internet sebagai media pembelajaran tidak efektif pemanfaatannya. Daya kreativitas peserta didik menjadi rendah akibat terbiasa bergantung pada Internet. Hingga tugas-tugas mudah yang diberikan oleh guru yang seharusnya bisa dikerjakan sendiri pun mengandalkan Internet.
2.      Internet membawa pengaruh buruk terhadap pola kepribadian siswa. Siswa menjadi pribadi yang malas dan candu Internet. Siswa lebih suka duduk berlama-lama di depan layar komputer demi menjelajah dunia maya dibanding membaca buku. Jam belajar menjadi berkurang dan prestasi siswa menurun.
3.      Maraknya berbagai penyalahgunaan Internet seperti pelanggaran hak cipta, pornografi, pencurian identitas, dan pernyataan benci (hate speech). Tindakan criminal yang memanfaatkan media Internet seperti penyelundupan obat-obatan terlarang, berbagai bentuk penipuan yang tentunya sangat merugikan, penculikan melalui facebook, kematian Brandon Vedas akibat pemakaian narkotik yang melampaui batas bersama teman-teman chatting IRCnya, Shawn Woolley bunuh diri karena ketagihan dengan permainan online Everquest, dan Brandes yang ditikam kemudian dimakan oleh Armin Meiwes setelah menjawab iklan dalam internet, dan masih banyak lagi.
4.      Internet juga semakin mempermudah terjadinya pelanggaran terhadap Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) karena makin mudahnya mengakses data menyebabkan orang yang bersifat plagiatis akan melakukan kecurangan. Tindakan ini sangat meresahkan penulis dan pengarang Indonesia.
      2.Cara Menyikapi Berbagai Dampak Penggunaan Internet
Di bawah ini adalah beberapa cara yang dapat digunakan dalam menyikapi berbagai dampak Internet :
1.      Menumbuhkan kesadaran dalam setiap diri dan berupaya memenuhi kewajiban sebagai pelajar.
2.      Menggunakan Internet dengan tujuan mencari informasi yang positif.
3.      Memahami lebih dalam mengenai pengoperasian Internet agar tidak tersesat saat menjelajah dunia maya.
4.      Menjauhi hal-hal yang menyimpang dan tidak mencoba-coba.
5.      Saling mengingatkan dan menasihati dalam kebenaran.
6.      Mengajarkan moral dan etika yang baik pada peserta didik
7.      Memberi motivasi mengenai pola kepribadian yang baik.
8.      Memberitahu situs-situs yang menarik dan layak dikunjungi peserta didik.
9.      Kehadiran orangtua sebagai pengawas saat anak menjelajah Internet.
10.  Bentuk ketegasan pemerintah mengatasi penyalahgunaan Internet dengan mencontoh beberapa Negara seperti Cina dan Singapura yang telah menerapkan kebijakan memblokir situs-situs yang dianggap tidak pantas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar